Go-Jek Makin Populer, Ribuan Sarjana Melamar Jadi Tukang Ojek



Pendaftar GojekDemi mendaftar menjadi rider (sebutan untuk pengemudi) Go-Jek, ratusan orang rela mengantri ditengah trik matahari sambil berdesak-desakan, padahal sebagian dari mereka bukanlah orang sembarangan karena mereka punya ijazah yang dapat digunakan untuk mendaftar ditempat yang lain (bukan tukang ojek).
Seperti diketahui sebelumnya pada hari Kamis (13/8/2015) lalu PT Go-Jek Indonesia, membuka kesempatan baru bagi siapa saja yang ingin bergabung menjadi bagian dari Gojek. Lantas kesempatan itu pun tidak disia-siakan oleh sejumlah orang yang ingin bergabung dengan Gojek.
Mulai dari Pengangguran, office boy, pegawai kantoran, mahasiswa, hingga karyawan bank pun juga ikut mendaftar pada kesempatan itu. Mereka yang datang mendaftar datang dari berbagai daerah yang ada di Jakarta. Mereka rela antri berjam-jam demi mengubah profesi mereka untuk penghasilan yang lebih tinggi untuk ukuran mereka.
Kabar mengenai penghasilan driver Gojek yang tinggi rupanya menjadi salah satu motifasi mereka mengapa ingin bergabung dengan Gojek, bahkan mengorbankan pekerjaan dan ijazah mereka yang layak mendapatkan pekerjaan dikantoran.
Misalnya saja seperti alasan idat (32) yang bergabung dengan Gojek yakni karena pendapatan yang akan diperolehnya. “Saya memang ingin ikut Go-Jek, soalnya kata teman-teman yang sudah ikut, di sana gajinya bisa dua-tiga kali lipat dari gaji saya di kantor,” ujar kata pria yang sudah bekerja dikantoran tersebut.
Hal senada juga disampaikan oleh seorang prai yang enggan disebutkan namanya namun mengaku sebagai lulusan sarjana ekonomi perguruan tinggi swasta di Jakarta. “Kalau saya sih ingin menambah pendapatan. Lumayan kan kalau gaji saya bisa tambah Rp 5 juta-Rp 6 juta per bulan, belum lagi dapat HP juga,” ungkapnya yang mengaku sebagai pegawai Bank swasta tersebut.
Lain halnya dengan Ramdhoni yang mengaku sebagai lulusan SMP ini, ia juga mengaku mendengar penghasilan Gojek yang tinggi membuatnya tertarik bergabung dengan Gojek.  “Katanya enak (jadi pengendara Go-Jek), juga penghasilannya bagus,” akuinya.
Seperti diketahui dari sekian ribu pendaftar rider Gojek pada kesempatan tersebut sebagian besar pendaftarnya rupanya berpendidikan tinggi alias sarjana. Berikut video suasana pendaftaran rider (pengemudi) Go-Jek: