Senin, 24 Agustus 2015 15:16
![[Eksklusif] Deg-degan saat ijab kabul, Enji sempat salah ucap](http://cdn.klimg.com/merdeka.com/i/w/news/2015/08/24/585150/540x270/eksklusif-deg-degan-saat-ijab-kabul-enji-sempat-salah-ucap-20150824160847.jpg)
Merdeka.com - Henry Baskoro atau Enji telah meninggalkan
kisah lama dan memilih untuk serius membangun rumah tangga. Enji
menikahi wanita cantik bernama Niza pada tanggal 22 Agustus di
Palembang. Meski ini bukan kali pertama ia menikah, namun rupanya tidak
mudah ketika dihadapkan dengan penghulu.
"Ijab kabul Enji sempat salah-salah gitu, aku yang deg-degan, hehehe. Yang kedua akhirnya lancar ijab kabulnya," ucap Niza kala dihubungi secara eksklusif oleh KapanLagi.com®, Senin (24/08).
Pernikahan Enji ini tentu cukup mengagetkan karena seolah tanpa gembar-gembor sebelumnya. Rupanya acara yang cukup besar tersebut merupakan buah kerja keras orang tua Enji di Palembang.
"Semua yang siapin Mamahnya Enji. Kami nggak tau persiapan Mamah saat itu. Kami pikir cuma ijab kabul terus makan-makan. Ternyata sampai sana banyak banget orang Palembang yang datang. Terima kasih banget buat Mamah," tutur Niza.
Walau sebelumnya pernah muncul berita miring tentang Enji, namun bagi Niza pria tersebut adalah sosok yang romantis. Ia juga merasa Enji bisa bertanggung jawab kepada keluarganya, sehingga restu pun telah diperoleh.
"Aku jadi lebih dekat sama keluarga karena Enji. Semenjak Papah meninggal laki-laki di rumah cuma Abang aku. Itu pun Abangku tinggal di Jepang. Hadirnya Enji banyak memberi efek positif bagi keluargaku. Dia bertanggung jawab sekali dan menggantikan sosok ayah di keluargaku," tandas Niza.
(kpl/pur/sjw)
"Ijab kabul Enji sempat salah-salah gitu, aku yang deg-degan, hehehe. Yang kedua akhirnya lancar ijab kabulnya," ucap Niza kala dihubungi secara eksklusif oleh KapanLagi.com®, Senin (24/08).
Pernikahan Enji ini tentu cukup mengagetkan karena seolah tanpa gembar-gembor sebelumnya. Rupanya acara yang cukup besar tersebut merupakan buah kerja keras orang tua Enji di Palembang.
"Semua yang siapin Mamahnya Enji. Kami nggak tau persiapan Mamah saat itu. Kami pikir cuma ijab kabul terus makan-makan. Ternyata sampai sana banyak banget orang Palembang yang datang. Terima kasih banget buat Mamah," tutur Niza.
Walau sebelumnya pernah muncul berita miring tentang Enji, namun bagi Niza pria tersebut adalah sosok yang romantis. Ia juga merasa Enji bisa bertanggung jawab kepada keluarganya, sehingga restu pun telah diperoleh.
"Aku jadi lebih dekat sama keluarga karena Enji. Semenjak Papah meninggal laki-laki di rumah cuma Abang aku. Itu pun Abangku tinggal di Jepang. Hadirnya Enji banyak memberi efek positif bagi keluargaku. Dia bertanggung jawab sekali dan menggantikan sosok ayah di keluargaku," tandas Niza.
(kpl/pur/sjw)