Jumat, 25 September 2015 17:01
MNC Bank. ©2014 merdeka.com
Merdeka.com - PT Bank MNC Internasional Tbk atau biasa disebut MNC Bank telah merumahkan atau melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK) pada 120 karyawan dari total keseluruhan 1.500 karyawan.
Presiden Direktur Bank MNC Internasional, Benny Purnomo mengatakan, langkah pemutusan hubungan kerja ini sejalan dengan penutupan sekitar 30 kantor cabang di seluruh Indonesia.
"Desember 2014 kami menutup cabang sekitar 30 di seluruh Indonesia tapi yang fokusnya ke mikro, karena kami ingin fokus ke infrastruktur," ujarnya di Gedung MNC, Jakarta, Jumat (25/9).
Menurutnya, pengurangan karyawan tidak ada kaitannya dengan perlambatan ekonomi, tapi perusahaan ingin mengakselerasi pelayanan melalui teknologi. "Karena ke depan klik (era teknologi) lebih bagus, bagaimana klik bisa di akselerasi," jelas dia.
Benny menambahkan, saat ini perusahaan milik Hary Tanoe ini mempunyai tiga fokus bisnis utama yakni commercial, mikro dan consumer.
"Setelah kita akuisisi Bumi Putera, perusahaan gencar sektor konsumer dan korporasi. Kami belum saatnya fokus ke mikro," ungkapnya.
Baca juga:
Lepas saham baru, MNC Bank incar dana Rp 674 miliar
Gandeng Hary Tanoe, Donald Trump bangun hotel mewah di Bali
Ini fasilitas resor kelas dunia Donald Trump - Hary Tanoe di Lido
Rupiah makin keok, industri mamin pangkas jam kerja karyawan
MNC Bank. ©2014 merdeka.com
Figure terkait
Berita Terkait
Presiden Direktur Bank MNC Internasional, Benny Purnomo mengatakan, langkah pemutusan hubungan kerja ini sejalan dengan penutupan sekitar 30 kantor cabang di seluruh Indonesia.
"Desember 2014 kami menutup cabang sekitar 30 di seluruh Indonesia tapi yang fokusnya ke mikro, karena kami ingin fokus ke infrastruktur," ujarnya di Gedung MNC, Jakarta, Jumat (25/9).
Menurutnya, pengurangan karyawan tidak ada kaitannya dengan perlambatan ekonomi, tapi perusahaan ingin mengakselerasi pelayanan melalui teknologi. "Karena ke depan klik (era teknologi) lebih bagus, bagaimana klik bisa di akselerasi," jelas dia.
Benny menambahkan, saat ini perusahaan milik Hary Tanoe ini mempunyai tiga fokus bisnis utama yakni commercial, mikro dan consumer.
"Setelah kita akuisisi Bumi Putera, perusahaan gencar sektor konsumer dan korporasi. Kami belum saatnya fokus ke mikro," ungkapnya.
Baca juga:
Lepas saham baru, MNC Bank incar dana Rp 674 miliar
Gandeng Hary Tanoe, Donald Trump bangun hotel mewah di Bali
Ini fasilitas resor kelas dunia Donald Trump - Hary Tanoe di Lido
Rupiah makin keok, industri mamin pangkas jam kerja karyawan
[idr]