Rabu, 26 Agustus 2015 | 11:35
Hari Anak Nasional 2015
Guberrnur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama (Beritasatu.com/Marcha Nurliana)
Jakarta - Gubernur DKI
Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama tersenyum lebar ketika seorang anak
bertanya padanya dengan lugu, "Kenapa Bapak galak?"
Kejadian tersebut terjadi saat Basuki menghadiri peringatan Hari Anak Nasional (HAN) di Dunia Fantasi (Dufan), Ancol, Jakarta Utara (Jakut), Rabu (27/8).
Saat itu, Basuki mempersilakan ratusan anak dari lima wilayah DKI untuk bertanya kepadanya.
Mendapati pertanyaan seperti itu, Basuki pun menjawab dengan lantang.
"Bapak galak kalau sama orang yang curi uang rakyat," jawab Basuki, yang langsung mendapat sorak-sorai dari tamu undangan di sana, Jakarta, Rabu (27/8).
Usai Basuki menjawab seperti itu, sempat ada jeda beberapa menit. Sepertinya, bocah bernama Alam itu bingung harus berkata apalagi. Basuki juga hanya tersenyum kepadanya dari arah panggung.
"Sama kalian enggak galak-galak. Senyum-senyum kok, dari tadi. Kamu pasti asli Betawi, kayak model bapak, main tabrak aja ngomongnya, betul nggak?" lanjut Basuki kemudian.
Peringatan HAN tingkat Provinsi DKI Jakarta 2015 ini melibatkan 1.500 orang, yang terdiri dari anak jalanan, anak terlantar, penyandang disabilitas, anak yang berhadapan dengan hukum, yatim piatu, duafa, anak panti asuhan dan forum anak Jakarta dari lima wilayah DKI Jakarta.
Mereka diberikan santunan secara simbolis, diantaranya dua buah kursi roda bagi anak dengan kecacatan (ADK) serta penyerahan bantuan yang berasal dari partisipasi lembaga maupun perorangan.
Kejadian tersebut terjadi saat Basuki menghadiri peringatan Hari Anak Nasional (HAN) di Dunia Fantasi (Dufan), Ancol, Jakarta Utara (Jakut), Rabu (27/8).
Saat itu, Basuki mempersilakan ratusan anak dari lima wilayah DKI untuk bertanya kepadanya.
Mendapati pertanyaan seperti itu, Basuki pun menjawab dengan lantang.
"Bapak galak kalau sama orang yang curi uang rakyat," jawab Basuki, yang langsung mendapat sorak-sorai dari tamu undangan di sana, Jakarta, Rabu (27/8).
Usai Basuki menjawab seperti itu, sempat ada jeda beberapa menit. Sepertinya, bocah bernama Alam itu bingung harus berkata apalagi. Basuki juga hanya tersenyum kepadanya dari arah panggung.
"Sama kalian enggak galak-galak. Senyum-senyum kok, dari tadi. Kamu pasti asli Betawi, kayak model bapak, main tabrak aja ngomongnya, betul nggak?" lanjut Basuki kemudian.
Peringatan HAN tingkat Provinsi DKI Jakarta 2015 ini melibatkan 1.500 orang, yang terdiri dari anak jalanan, anak terlantar, penyandang disabilitas, anak yang berhadapan dengan hukum, yatim piatu, duafa, anak panti asuhan dan forum anak Jakarta dari lima wilayah DKI Jakarta.
Mereka diberikan santunan secara simbolis, diantaranya dua buah kursi roda bagi anak dengan kecacatan (ADK) serta penyerahan bantuan yang berasal dari partisipasi lembaga maupun perorangan.
Deti Mega Purnamasari/FAB
Suara Pembaruan