Setidaknya 2.500 aktivis dari seluruh dunia menjanjikan dukungan untuk presiden Mesir pertama yang terpilih secara demokratis Muhammad Mursi secara online melalui situs “Freemorsi.org” yang berbasis di Istanbul.
Para aktivis telah memulai kampanye untuk mendukung Muorsi dan 105 terdakwa yang dituduh ikut ambil bagian dalam penjebolan penjara selama pemberontakan Mesir 2011. Pengadilan Mesir sendiri baru-baru ini menjatuhkan hukuman mati kepada Mursi untuk dugaan pelanggaran ini.
Platform dukungan online untuk Mursi diluncurkan Ahad kemarin (14/6/2015) untuk mengumpulkan tanda tangan serta menarik perhatian ke pengadilan Mursi, yang jatuh tempo pada tanggal 16 Juni, lapor Anadolu Agency.
“Ghandi, Martin Luther King atau Mandela, mereka semua berjuang untuk kebebasan, keadilan dan kemanusiaan. Mursi juga melakukannya. Mursi juga menentang kekerasan dan militansi namun oleh satu diktator militer, Mursi dan rekan-rekannya dipenjara. Mereka dijatuhi hukuman mati yang memalukan bagi semua orang yang percaya pada demokrasi,” kata pernyataan resmi di situs Freemorsi.org.
“Mursi dan teman-temannya berjuang untuk menegakkan martabat kemanusiaan bagi kita semua. Biarkan suara orang-orang yang percaya pada kebebasan, keadilan dan demokrasi didengar. Presiden rakyat Mesir terpilih, Mursi dan teman-temannya harus dibebaskan,” tambah pernyataan tersebut.
Mursi sendiri digulingkan oleh militer dalam kudeta pada bulan Juli tahun 2013 – hanya satu tahun setelah dirinya memenangkan pemilu yang demokratis di Mesir.
Sumber: Islampos
Para aktivis telah memulai kampanye untuk mendukung Muorsi dan 105 terdakwa yang dituduh ikut ambil bagian dalam penjebolan penjara selama pemberontakan Mesir 2011. Pengadilan Mesir sendiri baru-baru ini menjatuhkan hukuman mati kepada Mursi untuk dugaan pelanggaran ini.
Platform dukungan online untuk Mursi diluncurkan Ahad kemarin (14/6/2015) untuk mengumpulkan tanda tangan serta menarik perhatian ke pengadilan Mursi, yang jatuh tempo pada tanggal 16 Juni, lapor Anadolu Agency.
“Ghandi, Martin Luther King atau Mandela, mereka semua berjuang untuk kebebasan, keadilan dan kemanusiaan. Mursi juga melakukannya. Mursi juga menentang kekerasan dan militansi namun oleh satu diktator militer, Mursi dan rekan-rekannya dipenjara. Mereka dijatuhi hukuman mati yang memalukan bagi semua orang yang percaya pada demokrasi,” kata pernyataan resmi di situs Freemorsi.org.
“Mursi dan teman-temannya berjuang untuk menegakkan martabat kemanusiaan bagi kita semua. Biarkan suara orang-orang yang percaya pada kebebasan, keadilan dan demokrasi didengar. Presiden rakyat Mesir terpilih, Mursi dan teman-temannya harus dibebaskan,” tambah pernyataan tersebut.
Mursi sendiri digulingkan oleh militer dalam kudeta pada bulan Juli tahun 2013 – hanya satu tahun setelah dirinya memenangkan pemilu yang demokratis di Mesir.
Sumber: Islampos